La Galigo: Bab 2

Bab 2: Penjelajahan Lautan dan Dunia Lain

  

English Version: Voyages Through the Sea and Other Realms

Perjalanan Sawerigading semakin menantang ketika dia memimpin kapalnya melintasi lautan luas, menghadapi ombak besar dan badai ganas yang menguji ketangguhan serta kecerdasannya sebagai kapten kapal yang perkasa. Kapal legendarisnya, Welenreng, berlayar dari satu dunia ke dunia lain, menembus batas realitas yang dikenal manusia. Setiap tempat yang dikunjunginya menyimpan rahasia tersendiri, seperti Taranate (Ternate), Gima (diduga Bima atau Sumbawa), Jawa Rilau' dan Jawa Ritengnga (Jawa Timur dan Tengah), hingga Melaka. 

Tak hanya menjelajahi dunia manusia, Sawerigading juga melakukan perjalanan melintasi alam gaib dan surga, di mana ia bertemu dengan makhluk-makhluk yang belum pernah dilihat oleh manusia biasa. Makhluk-makhluk ini, seperti orang bunian (makhluk gaib yang tinggal di alam yang tak terlihat), orang berkulit hitam, dan manusia berbulukan dada, menjadi bagian dari rombongannya. Mereka datang dari berbagai sudut alam, membantu atau justru menantangnya di setiap persimpangan perjalanan.

Di dunia mistis ini, Sawerigading menghadapi tantangan yang lebih dari sekadar badai fisik. Setiap dunia yang ia lalui dijaga oleh makhluk ajaib seperti naga air yang memutar-mutar tubuhnya di dasar laut, ikan raksasa yang menciptakan pusaran berbahaya, dan roh-roh penunggu lautan yang bisa menjadi petunjuk, namun juga bisa menghalanginya. Mereka menjaga portal-portal misterius yang menghubungkan Sawerigading dengan tujuan akhir perjalanannya.

Petualangan ini bukan hanya sekadar penjelajahan fisik, tetapi juga simbol dari pencarian jati dirinya. Cinta sejati yang dia cari terletak di suatu tempat di dunia yang tersembunyi jauh di lautan. Dengan setiap rintangan, Sawerigading semakin dekat kepada takdirnya sebagai pahlawan besar, ditentukan oleh perjalanan ini yang penuh dengan misteri, cinta, dan tantangan dari makhluk-makhluk mistis.









Legenda Surabaya